Wilayah Mamasa kembali diguncang gempa bumi 4,6 SR (Foto : BMKG)

TRANSTIPO.com, Mamasa – Gempa tektonik dengan kekuatan 4,6 SR kembali mengguncang wilayah Mamasa dan sekitarnya, Jumat siang, 26 Juli 2019.

Gempa ini kembali mengagetkan sejumlah warga yang sedang melaksanan aktifitasnya. Fadli salah satu warga yang berada di kota Mamasa mengaku kaget saat gempa terjadi.

“Ini barusan lagi terasa besar getarannya, saya dan teman berada di dalam ruangan dimana saat terjadi gempa, kami langsung berlari meninggalkan ruangan kantor,” katanya.

Sementara warga lainnya, Sutimaryono mengatakan hal yang sama, ia juga mengaku berada di dalam rumah bersama keluarganya saat gempa terjadi, karena kaget ia dan keluarganya sempat keluar dari rumah.

Berdasarkan analisis BMKG yang disampaikan Darmawan, kepala BBMKG IV Makassar, Gempa tektonik yang terjadi di Kabupaten Mamasa pada pukul 13.59 WITA, bermagnitudo 4.6 SR, episenter gempa bumi terletak pada koordinat 2.95 LS dan 119.41 BT, atau tepatnya berlokasi di darat 10 km wilayah Tenggara Mamasa, Sulawesi Barat dengan kedalaman 10 km.

“Dengan memperhatikan lokasi dan kedalaman hiposenter, tampak bahwa gempa bumi ini termasuk dalam klasifikasi gempa bumi dangkal akibat aktifitas Sesar Saddang yang berdekatan dengan pusat epicenter. Gempa bumi ini masih merupakan rangkaian gempa bumi Swarm yang terjadi di Mamasa selama ini,” katanya.

Berdasarkan laporan masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di Mamasa III-IV MMI, Polewali dan Mamuju II MMI.

Pihaknya menghimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Namun hanya memastikan informasi resmi yang bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (www.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (iOS dan Android @infobmkg).

FRENDY

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini