TRANSTIPO.com, Palembang – Setelah berkampanye di Jayapura, Provinsi Papua dan Sorong, Provinsi Papua Barat, hari ini, Selasa 2 April 2019, Calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) bersama istrinya, Iriana Widodo berkampanye di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).
Sebelum tiba di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Jokowi dan Iriana diarak menggunakan mobil berwujud kapal. Sepanjang perjalanan ribuan pendukung Capres #01 itu mengelu-elukan dengan berteriak, “Jokowi… Jokowi… Jokowi.”
Sementara itu dalam kampanyenya, Jokowi mengapresiasi masyarakat Sumatera Selatan yang telah sukses menyelenggarakan Asian Games ke-18.
Jokowi juga menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur yang dilakukan di Sumatera khususnya Sumatera Selatan mulai menampakkan hasil.
“Nanti di bulan Juli (2019) dari Bakauheni ke Palembang sudah akan tersambung dengan jalan tol sehingga mobilitas barang dan orang menjadi lebih baik dan cepat,” tegas Jokowi.
Sedangkan untuk Trans Sumatera dari Aceh hingga Lampung akan rampung pada tahun 2024.
Anggaran Pemilu 2019 Rp25 Triliun, Jokowi Minta Rakyat Tak Golput
Pemilihan umum yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019 menghabiskan anggaran yang cukup besar. Untuk itulah dalam kampanyenya di Palembang, Sumatera Selatan pada Selasa 2 April 2019, Calon Presiden nomor urut 01 yang juga petahana, Joko Widodo mengajak seluruh rakyat Indonesia berbondong-bondong mendatangi TPS untuk menggunakan hak suaranya.
“Pileg dan pilpres 2019 ini menghabiskan anggaran yang tidak sedikit, sekitar Rp25 triliun. Karena itu saya mengajak kita semua, mengajak tetangga, saudara untuk datang bersama ke TPS. Jangan sampai ada yang golput,” ucap Jokowi di Palembang Sport and Convention Center (PSCC), Kota Palembang, demikian rilis yang diterima dari TKN Jokowi-Ma’ruf Amin.
Dalam kampanye yang dihadiri ribuan peserta itu, Jokowi kembali mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara besar dan telah didukung oleh kekuatan TNI yang besar.
“Kita punya kekuatan TNI yang besar untuk mejaga bangsa kita. Jangan sampai ada yang meremehkan TNI, menjelekkan TNI. Mereka sudah menjaga lebih dari 70 tahun,” ungkapnya.
Bahkan Jokowi memaparkan bahwa TNI memiliki kekuatan militer yang disegani di dunia.
“TNI merupakan yang terbesar kekuatannya di ASEAN dan nomor 15 terkuat di dunia,” kata Jokowi.
SARMAN SHD
