TRANSTIPO.com, Topoyo – Aksi penggalangan dana untuk korban bencana yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Luwu Utara, terus dilakukan di sejumlah daerah di Sulawesi Barat (Sulbar).
Kegiatan itu, merupakan bentuk kepedulian terhadap warga yang terkena banjir bandang di beberapa kecamatan, di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin 13 Juli 2020 lalu.
Di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), sejumah Mahsiswa yang tergabung dalam Aliansi Gabungan Pemuda Mateng, turun ke jalan menggalang dana untuk korban bencana di Kabupaten Luwu Utara.
Kegiatan ini, berlangsung di Jalan Poros Mamuju-Palu, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Mateng Sulawesi Barat, Jumat 17 Juli 2020, kemarin.
Aliansi Gabungan Pemuda Mateng ini, datang dari berbagai organisasi diantaranya, Purna Prakarya Muda Indonesia (PPMI), Ikatan Pemuda Muhammadiyah (IPM), Petualangan Mamuju Tengah (PETA MATENG), Unit Kegiatan Mahasiswa Seni Dan Budaya (UKM SEBAYA), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Seluruh Indonesia (KAMMI) dan Generasi pesona Indonesia (GENPI), juga dari Dinasa Sosial (Dinsos) Mateng.
“Ini bentuk kepedulian terhadap sesama manusia, jadi kami sangat mengharapkan uluran tangan dari masyarakat Mateng, untuk dapat meringankan beban saudara-saudara kita di Masamba yang terdampak banjir,” kata Ketua Cabang PPMI Topoyo, Kasriadi Kasim.
Dengan adanya aksi sosial itu, Kasriadi berharap agar masyarakat Kabupaten Mateng dapat berpartisipasi memberikan sedikit bantuan untuk mengurangi duka yang dialami oleh warga Masamba dan sekitarnya.
“Semoga masyarakat Mateng dapat terketuk hatinya auntuk membantu saudara kita yang tertimpa musibah, karena uluran tangan kita saat ini dapat mengurangi duka saudara kita yang ada di Masamba,” ujar Kasriadi.
Semoga duka Masamba, Luwu Utara segera ‘terobati’.
RULI SYAMSIL
Luar biasa Semoga apa yang di lakukan sebagai ladan amal ibadah kita kepada Allah Swt. Para OKP² Mamuju Tengah dalam Penggalangan dana hari ini Untuk Luwu Utara (Masamba) adalah sebagai Jihad dalam membantu saudara² kita.