TRANSTIPO.com, Topoyo – Petugas kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulbar, tak pakai sarung tangan saat sedang bertugas di lapangan.
Tidak hanya itu, mereka juga tak memakai sepatu septi yang standar dan tidak memakai masker.
Terpantau, pemandangan ini kerap terlihat pada saat petugas kebersihan mendatangi tempat pembuangan sampah di depan rumah warga di Topoyo.

Alat pelindung diri yang standar itu, seperti sarung tangan, sepatu, dan masker untuk para petugas kebersihan sangat penting sebagai pelindung diri mereka dari sampah yang berbahaya, apalagi di masa pandemi saat ini.
Alternatif yang dilakukan para petugas kebersihan, dengan menggunakan bahan pelastik sebagai pengganti sarung tangan itu berisiko. Termasuk hanya sebatas kain kaos sebagai pengganti masker.
RULI SYAMSIL