TRANSTIPO.com, Mamuju – Sapi jenis Brahman Cross yang diperoleh dari bantuan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) melalui Dinas Pertanian Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) akan di tiba dalam waktu dekat.
Plt Kepala Dinas Pertanian Sulbar Tanawali mengatakan, dalam waktu dekat ini sapi janis Brahman Cross akan tiba di tempat karantina hewan yang ada Sidrap, Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), setelah itu dikirin ke Sulbar.
“Bantuan sapi ini dari APBN. Cuma kalau datang tidak bisa langsung ke Sulbar namun harus ditaruh dulu di karantina hewan di Sidrap,” ungkap Tanawali pada Rabu, 30 Januari 2019.
Kapan sapi jenis Brahman Cros itu tiba di karantina (Sidrap)?
Tanawali menjelaskan, informasi terakhir hasil rakor di Jakarta, karena ini persoalan nyawa, maka diperkirakan tiba di karantina yang berada di Sidrap sekitar awal bulan Februari.
“InsyaAllah tahun ini kandang yang ada di Beroangin (Kabupaten Polman) sudah terisi sapi jenis Brahman Cros,” sebut Tanawali.
Berapa jumlah ekor sapi dimaksud?
“Sapi yang akan kita terima itu sebanyak 250 ekor. Sapi jenis Brahman Cross ini akan kita kembangbiakan terlebih dahulu di Polewali Mandar, kemudian setelah memiliki anak kita akan berikan kepada para petani yang mau memelihara.
Tapi, kata Tanawali, dengan catatatan sebelum dikasi ternak mereka harus magang dulu atau tahu bagaimana cara mengelola sapi jenis Brahman Cross ini.
Memilih tempat pengembangbiakan di Polman sebab, kata Tanawali, kita sudah fokus ke sentral masing-masing, misalnya Polman fokus sapi, Kabupaten Majene fokus pengembangbiakan kambing, dan Mamuju fokus pengembangan ayam.
“Pengembangan ternak di Sulbar kita akan bagi setiap wilayah kabupaten nantinya, dan tentu semua itu akan dibagi secara merata,” tutup Tanawali.
ARISMAN SAPUTRA
