
TRANSTIPO.com, Mateng – Security PT Primanusa Global Lestari (PGL) terkesan persulit ketika Komisi II DPRD Mamuju Tengah (Mateng) melakukan kunjungan (sidak) ke perusahaan sawit di Kambunong, Kecamatan Karossa, Mateng, tersebut.
Komisi II DPRD Mateng mendatangi perusahaan itu pada Selasa, 15 April 2025.
Ketua Komisi II, Yulius Sanusi mengaku mendapati perlakuan tak baik dari oknum security perusahaan PT PGL ketika dirinya dan anggota dewan lainnya sudah berada di depan pos jaga (security).
Perlakuan oknum penjaga di depan kantor perusahaan itu terkesan tak terima kunjungan dewan Mateng tersebut.
Atas kejadian itu, legislator Yulius akan melaporkan oknum security kepada pimpinan perusahaan agar yang bersangkutan diberi pembinaan khusus, diberitahu tata krama.
“Tuan rumah harus tahu cara perperilaku baik terhadap tamu,” sebut Yulius.
Dari penilaian komisi dua, pihak perusahaan PT PGL disarankan untuk melakukan penanaman pohon di sekitar pengelolaan limbah pabrik minyak kelapa sawit.
Perusahaan juga diminta menunjukkan keberpihakan kepada masyarakat sekitar.
“Harus ada kontribusi nyata kepada Rakyat. Ini paling utama,” sebut Yulius.
Sementara Mill Manager PT PGL, Andi Mora Harahap mengatakan pihaknya merespon baik atas kunjungan dewan. Ia berjanji berkomitmen terhadap saran dan masukan dewan.
“Kami dari pihak perusahaan menyambut positif kunjungan ini. Adapun beberapa masukan serta saran dewan kami akan komitmen,” kata Andi Mora Harahap.
RULI SYAMSIL