TRANSTIPO.com, Mamasa – Anggota komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), wakil Kabupaten Mamasa Obed Nego Depparinding, menggelar Hearing Dialog tentang pengelolaan dan penggunaan dana desa untuk pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan itu dihadiri beberapa tokoh masyarakat dan tokoh pemuda, berlangsung di Royal Cafe, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Sulbar, Sabtu 7 Maret 2020.
Pada kesempatan itu, anggota DPR Provinsi Sulbar Obed Nego menyampaikan, kegiatan yang dilaksanakan itu merupakan tempat untuk saling memberikan masukan terkait apa yang menjadi harapan masyarakat dalam pemanfaatan dana desa dan kelurahan untuk memberdayakan masyarakat.
Menurut Obed, dana desa bertujuan untuk membangun desa, yang didalamnya terdapat pemberdayaan masyarakat berupa pemberian materi, namun kata dia, itu tidak seberapa banyaknya.
Olehnya itu, pihaknya meminta masukan dari masyarakat yang hadir, sekaitan dengan penggunaan dana desa yang sebelumnya, dianggap tidak maksimal untuk pembangunan fisik dan pemberdayaan masyarakat di desa.
“Setidaknya apa yang menjadi kekurangan kami akan sampaikan kepada pemerintah provinsi nantinya,” ujar Obed.
Selain itu, segala masukan masyarakat juga akan diusulkan ke kementrian agar nantinya dapat mengoptimalkan pembangunan di desa – desa demi kesejahteraan masyrakat pedesaan yang ada di Kabupaten Mamasa secara umum.
Obed menyampaikan, kegiatan hearing ini merupakan program baru DPR Provinsi, untuk memberikan ruang kepada masyrakat tatap muka secara langsung oleh wakilnya dan menyampaikan segala persoalan yang terjadi di masing – masing daerah.
Kata dia, meski pembangunan dalam suatu desa cukup maksimal, namun, kesejahteraan masyarakat terkhusu kemajuan ekonomi tidak terpenuhi maka desa tersebut belum dapat dikatakan maju.
“tapi kalau ekonomi masyarakat berkebang sudah pasti masyarakat sejahtera dan daerah itu pasti maju,” pungkasnya.
WAHYUANDI