Rapat pertama ini adalah inisiatif Ketua RT Muh. Budianto, SE. Bertindak selaku tuan rumah Dr. Junda Maulana, sekalian didaulat sebagai penasehat di kompleks perumahan itu.
TRANSTIPO.com, Mamuju – Malam ini, tepat pukul 20.00 wita, Rabu, 19 April, warga yang bermukim di Perumahan Graha Nusa II Tahap II, Simboro, Mamuju, sedang melaksanakan rapat.
Perumahan yang baru dibuka untuk hunian baru sekitar sebulan lebih lalu itu, oleh Ketua Rukun Tetangga (RT) Muh. Budianto dipandang perlu untuk bertemu membicarakan pelbagai hal, dan jika ada masalah yang menyangkut kepentingan bersama sekalian dirembuqkan solusinya.
Rapat malam ini, yang telah berakhir pada pukul 22.30 wita, bermula dari sebuah surat selembar. Surat ini ditandatangani oleh Ketua RT Budianto lalu dikirimkan kepada segenap penghuni perumahan milik pengembang pengusaha real estate, Marten Sempo.
Surat ini tertanggal 17 April 2017. Budianto kemudian mendatangi rumah warga di perumahan itu satu-persatu untuk menyerahkan surat undangan. Di dalam surat itu sudah ditulis agenda atau perihal yang akan dibahas bersama dengan warga dalam rapat—yang berlangsung malam ini.
Di antaranya: kebersihan, penataan taman, iuran wajib dan sukarela, rencana pembangunan Masjid, keamanan, dan pembentukan kelompok senam kesegaran jasmani dan olahraga.
Isi agenda tentulah atas rumusan Ketua RT. Toh, dari sejumlah asumsi pak RT itu baru akan dibedah atau dibicarakan dalam rapat. Dan, nyatanya tak semua agenda rapat yang ditawarkan Ketua RT yang pandai guyon itu dibahas tuntas.
Isi pembahasan rapat, simak tulisan berikutnya.
Sekadar diketahui, jumlah rumah di Perumahan Graha Nusa 2 Tahap II sebanyak 127 rumah dari beragam tipe ukuran. Rapat yang kali pertama ini dilaksanakan di depan rumah Dr. Junda Maulana—Blok B 1—sekaligus bertindak sebagai tuan rumah. Artinya, makan minumnya ditanggung oleh anak tentara yang kini dipercaya sebagai Kepala Bappeda Sulbar.
Ketika sedang berlangsung rapat, Doktor Junda kerap dipanggil ‘Penasehat’ warga perumahan, meski kata Junda sendiri itu belum resmi. “Sama dengan jabatan pak Ketua RT kita ini, kan belum resmi, tapi saya pikir dengan permulaan rapat ini, kinerja pak RT kita yang baru ini cukup baguslah,” kata Junda sembari melepas tawa yang disambut gembira oleh peserta rapat.
Dan, masih Junda, “Saya pikir ke depan, pak Budianto sudah layak jadi RT kita untuk seterusnya.”
Rapat kerukunan keluarga ini cukup ramai dan meriah. Ada hiburan musik elektone. Sejumlah tembang-tembang indah dan mengenakkan kedua telinga mengalun secara bergantian. Rupanya di Graha itu, dihuni banyak ‘artis-artis lokal’—termasuk Ibu Lurah Simboro sendiri yang menyumbang sebuah lagu di ujung pertemuan.
“Pak RT sendiri telah menyumbang tiga buah lagu, dari empat lagu yang disiapkan, jadi sisa satu lagu lagi,” kata Junda yang disambut tawa seisi perumahan ini.
Dihadiri banyak figur penting sekelas Ibu Lurah Simboro, Bhabinkamtibmas Simboro Brigpol Hasanuddin, dan sekitar 45 kepala keluarga di perumahan. Hampir lupa, hadir pula Kasat Reskrim Polres Mamuju Ade Chandra—salah seorang penghuni tetap perumahan baru ini.
SARMAN SHD