TRANSTIPO.com, Mamasa – Kapolda Sulawesi Barat Birgjen Pol Lukman Wahyu Harianto dan isteri Retno Damayanti Lukman Wahyu bersama rombongan dari Polda Sulawesi Barat berkunjung untuk kali pertama ke Mamasa, Kamis, 8 September 2016.
Setibanya di halaman Mapolres Mamasa, Kapolda Sulawesi Barat beserta rombongan disambut dengan tarian Adat Mamasa dan alunan musik lokal, seruling bambu.
usai seremoni penyambutan, Kapolda Lukman Wahyu langsung meresmikan Taman Lalulintas, ditandai dengan penandatanganan seuah tugu. Sementara gunting pita dilakukan oleh Retno Damayanti Lukman Wahyu, atas nama Ketua Bhayangkari Polda Sulawesi Barat.
Selanjutnya, Kapolda Lukman Wahyu pembicara utama dalam acara tatap muka dengan jajaran Muspida, tokoh masyarakat, jajaran Polres Mamasa.
Kunjungan yang baru kali pertama di Bumi Kondosapata ini adalah bagian dari silaturahmi dan keterbukaan informasi. Begitu penyampaian pembuka Kapolda Lukman Wahyu dalam sambutannya.
“Tentang kualitas kopi dan tingkat produksinya di Kabupaten Mamasa yang sangat menjanjikan bila dikelola dengan baik. Jika Bupati Mamasa siap menjadikan Mamasa sebagai pemasok kopi, saya akan fasilitasi dengan investor guna mengangkat perekonomian petani kopi di Mamasa,” kata Lukman Wahyu.
Di tempat sama, Bupati Mamasa Ramlan Badawi mengatakatan, “Kita siap menjadi pemasok kopi, tinggal mekanismenya yang akan kita persiapakan. Ke depan kita akan koordinasi dengan Dinas Pertanian Mamasa untuk menghitung berapa jumlah kopi hasil panen dari setiap daerah perminggu dan perbulannya yang kita kirim keluar,” kata Ramlan di Mapolres Mamasa.
Dalam arahannya, Kapolda Sulawesi Barat menghimbau lembaga kepolisian harus melakukan reformasi internal. Banyak laporan tentang Mamasa yang masuk ke Polda Sulawesi Barat.
“Saya menekankan agar sebisa mungkin membantu orang demi citra POLRI. Mari kita beramal untuk menjadi panutan dan beri pelayanan yang baik bagi masyarakat,” kata Kapolda Lukman di di depan para wartawan di Mamasa.
Usai acara di Mapolres, Kapolda Sulawesi Barat meneruskan perjalanan ke Paladan, mengikuti salah satu prosesi acara Rambu Solok Keluarga Almarhum Victor Paotonan.
Setelah itu, di sore Kamis, Kapolda Lukman dan rombongan—termasuk Bupati Ramlan—meneruskan perjalanan ke Mambi. Di Gedung Lantang Kada Nenek, Mambi, Kapolda Lukman Wahyu beri pengarahan kepada sejumlah tokoh dan warga yang sejak siang menunggunya.
FRENDY CRISTIAN
