Para dokter spesialis yang ada di Rumah Sakit Satelit Tobadak, Kabupaten Mateng. (Foto: Ruli)

TRANSTIPO.com, Topoyo – Masih banyak masyarakat Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) yang saat ini yang belum mengetahui keberadaan dokter spesialis yang dimiliki Rumah Sakit (RS) Satelit Tobadak, Mateng. Sehingga masyarakat masih sering ke luar daerah berobat terutama yang memiliki penyakit berat, dan ini membuat masyarakat yang kurang mampu membutuhkan biaya tambahan untuk perjalanan jauh. Selain itu juga perjalanan yang jauh menjadi beban tambahan bagi para pasien.

Di tahun 2019 2019 ini, di RS Satelit Tobadak, Mateng, sudah ada beberapa dokter spesialis dan dokter ahli bedah, yakni dokter spesialis bedah dr. Dian Ibnu Wahid, SP.B, dokter spesialis anastesi dr. Andy Setiawan, dr. Muh. Aslan Firdaus, Firdaus, Muh. Abdu, Susdana, Nurmiati, Nasudiono, dan spesialis kandungan dr. Wiwik Irawan, SP.OG.

Beberapa hari yang lalu, dokter spesialis dan ahli bedah tersebut telah berhasil melakukan operasi, baik ringan maupun berat.

Seperti penanganan kepada pasien Hasanuddin yang mengidap penyakit batu empedu, beberapa hari yang lalu menjalani operasi di RS Satelit Tobadak, dan operasi tersebut berhasil dan berjalan dengan baik.

Dokter spesialis bedah, dr. Dian Ibnu Wahid yang dikonfirmasi kru laman ini pada Rabu, 29 Mei 2019 mengatakan, Alhamdulillah setelah melakukan operasi pertama di RS Satelit Tobadak ini, kerja sama tim dokter ahli bedah dan spesialis lainnya, saat operasi pertama itu berhasil dan berjalan sangat lancar.

Meski memang, sebut Dian Ibnu Wahid, masalah peralatan medis yang masih terbilang belum lengkap. “Tapi kita masih memaklumi karena daerah ini masih terbilang muda. Ini wajar karena masih dalam tahap pembenahan,” sebutnya.

Meski begitu, tambah Dian, kami para dokter dapat memaksimalkan perlengkapan medis yang sudah ada. “Saya yakin ke depan apa pun masih bisa kita lakukan,” ujar Dian.

Menurut dokter Dian, ke depan kita juga tetap berharap agar peralatan medis yang ada di RS Satelit Tobadak yang masih kurang dapat dilengkapi.

Ia juga berharap agar masyarakat Mateng tidak lagi berobat ke luar daerah, karena itu akan menambah beban biaya bagi para keluarga dan pasien, apalagi bagi yang kurang mampu.

Dengan kehadiran dokter ahli bedah dan dokter ahli kandungan serta dokter spesialis lainnya, dapat membuat masyarakat tidak berobat ke luar daerah lagi.

“Kami berharap masyarakat Mateng memberikan kepercayaan penanganan kepada dokter yang ada di RS Satelit Tobadak,” ujar Dian.

RULI SYAMSIL

1 KOMENTAR

  1. suami saya mau dirujuk ke rumah sakit mamuju untuk konsultasi kedokter bedah karena katax di topoyo untuk saat ini tidak ada dokter bedah karena sudah habis kontrak.
    Apakah sekarang ada dokter bedahx atau tidak?

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini