TRANSTIPO.com, Mamuju – Tahun 2019 anggaran bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) secara nasional sebanyak Rp32,65 triliun. Sementara jumlah anggaran PKH di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), yang mencakup 6 kabupaten, belum turun besaran jumlah dari Kemensos.
Pada tahun 2019 ini, bantuan sosial dari Kementerian Sosial (Kemensos) yang melekat di Dinas Sosial Pemprov Sulbar terdapat beberapa jenis, seperti bantuan PKH, Beras Sejahtera (Rastra), Rumah Tidak Layak Huni, dan Kumpulan Usaha Bersama (KUBE).
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Sulbar Andi Bau Akram Dai kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulbar mengatakan, terkait penyaluran bantuan PKH bulan Januari diharapkan bantuan ini kesejahteraan masyarakat berubah, terutama dapat mengurangi kemiskinan di Provinsi Sulbar.
“Dengan andanya bantuan PKH ini akan membantu peningkatan sumberdaya manusia (SDM) dalam pendidikan terutama di usia dini (SD, SMP, SMA) yang menjadi cikal bakal generasi pelanjut kita,” ujar Andi Bau Akram Dai.
Bau Akram juga mengatakan untuk bantuan Rastra di tahun 2019, kita akan menunggu data dari Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS), dimana data dalam aplikasinya itu langsung masuk ke Kementerian Sosial.
“Sekarang data terbaru yang diusulkan setiap kabupaten itu langsung masuk ke aplikasi SIKS Kemensos, maka kita akan menunggu data dari Kemensos,” ujarnya.
Kapan data penerima bantuan itu keluar?
Ia menjelaskan, jika seperti tahun yang lalu, insyaAllah pertengahan Januari ini datanya sudah keluar atau bisa juga di akhir Januari, dan datanya itu langsung ke kabupaten.
“Datanya akan langsung ke dinas sosial masing-masing kabupaten, dan penyalurannya itu langsung ke kecamatan kemudian ke desa. Kita tinggal mengawasi di lapangan,” jelas Andi Bau Akram Dai.
ARISMAN SAPUTRA
