TRANSTIPO.com, Mamasa – Pemilihan Wakil Bupati Mamasa yang baru tak lama lagi digelar. Menurut informasi yang dihimpun oleh transtipo.com di Mamasa, beberapa hari setelah pemakaman resmi almarhum Victor Paotonan, pemilihan wakil bupati baru akan dilaksanakan di Kantor DPRD Mamasa.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 pasal 174 ayat 2, menyebutkan bahwa yang bisa mengusul calon pengganti pengganti antar waktu Wakil Bupati Mamasa yang telah berhalangan tetap adalah partai pengusung pada Pilkada 2013 yang lalu.
Pada Pilkada 2013 itu, Ramlan Badawi – Victor Paotonan adalah pasangan Bupati – Wakil Bupati (pemenang pada Pilkada itu) yang diusung oleh Partai PKB dan Partai Golkar.
Pada pemilihan Wakil Bupati Mamasa yang baru nantinya, Partai PKB dan Partai Golkar akan sama-sama mengusul figurnya untuk kemudian dipilih oleh Anggota DPRD Mamasa. Partai PKB sendiri telah bulat mengusul Martinus Tiranda, ketua partai ini yang kini Wakil Ketua DPRD Mamasa.
Mundurnya Muhammadiyah Mansyur sebagai bakal calon Wakil Bupati Mamasa dari Partai Golkar, maka usungan figur baru partai ini akan dijatuhkan kepada Bonggalangi’, begitu informasi yang dihimpun laman ini dari pelbagai narasumber di Mamasa kota, Jumat, 9 September 2016.
“Saya sendiri berharap, Wakil Bupati Mamasa nantinya adalah orang yang bisa bekerja sama secara baik oleh Bupati Mamasa saat ini. Kita tak hanya berpikir siapa menang dan kalah. Tapi yang lebih penting adalah jalannya pembangunan Mamasa ke depan harus lebih baik. Mamasa ini harus diurus lebih baik lagi,” jelas Zainal Tayeb di sebuah rumah milik seorang tokoh Mamasa di Tatoa, Mamasa.
Pada Jumat sore, 9 September, Zainal Tayeb, Ramlan Badawi, dan Martinus Tiranda serta sejumlah kerabat lainnya memang sedang ngopi bersama sembari menikmati hangatnya pisang goreng yang disuguhkan tuan rumah.
Kali ini pengusaha Zainal memang sengaja datang di Mamasa untuk satu acara khusus. Dirinya dan rombongan akan menuju ke Paladan menghadiri acara Rambu Solok Keluarga Almarhum Victor Paotonan.
“Besok pagi saya baru berangkat ke Paladan. Saya baru tiba di Mamasa siang tadi (Jumat siang, 9 September, red). Setelah beristirahat sebentar, saya sengaja jalan-jalan untuk ngopi bersama di rumah keluarga ini. Kebetulan pak Ramlan datang dan pak Martinus, yang kita ngobrol bersamalah,” kata Zainal Tayeb yang akrab disapa Jenol.
ZULKIFLI/ARWIN/SARMAN SHD
Yang kita harapkan bahwa terpilihnya wakil bupati mamasa yg di pilih langsung oleh legislatif.bahwa kehadiran wakil bupati mamasa membawa sejuta perubahan dalam segi sumber daya manusia pada umumnya.kami berharap sebagai masyarakat bahwa jangan karna persoalan ideologi parpol inovasi yg dibawa oleh wakil bupati mamasa jadi penghambat pemvangunan.