TRANSTIPO.com, Pangale – Pusat kesehatan masyarakat (PKM) Polo Camba, Pangale, Mateng kembali melakukan vaksinasi tahap kedua terhadap lansia dan guru, Senin, 24 Mei 2021.
Sejauh ini untuk gelombang pertama dari vaksinasi pertama sampai ke dua, PKM Polo Camba baru melakukan vaksinasi terhadap lansia sekitar 30 orang di karenakan keterbatasan vaksin.
Hal di atas dikemukakan kepala Puskesmas Polo Camba Eko Sugianto, kepada kru transtipo di sela vaksinasi dilakukan pagi tadi.
“Hari ini kita lakukan vaksinasi tahap kedua untuk lansia dan guru, namum karena vaksinya terbatas jadi untuk lansia yang kita vaksin baru sekitar 30 orang,” ungkap Eko Sugianto.
Eko menuturkan jika vaksinasi yang dilakukan hari ini, itu hanya menyesuaikan vaksin yang ada, sehingga tidak melakukan pemanggilan terhadap warga (lansia) baru namun hanya melakukan lanjutan vaksisani kedua kepada lansia yang sudah melakukan vaksinasi pertama beberapa waktu yang lalu.
Masi Eko jika, saat ini Puskemas kembali mendapatkan penambahan vaksin sekitar 130 dosis untuk 130 orang sehingga nantinya pihaknya akan mengundang lansia baru untuk melakukan vaksinasi tahap pertama.
“Untuk wilayah kerja kami, kita targetkan vaksinasi terhadap lansia sekitar 400 orang, dimana itu akan dilakukan secara bertahap sesuai vaksin yang masuk,” jelas Eko Sugioanto.
Eko menuturkan kembali, jika melihat respon warga terhadap vaksinasi ini, kemudian juga terhadap lansia yang sudah melakukan vaksinasi tahap pertam itu responnya cukup bagus, bahkan ada lansia yang bertanya masi adakah vaksin, itu menandakan jika warga sangat antusias untuk melakukan vaksinasi.
“Saya menghimbau kepada masyarakat khususnya diwilaya kerja Puskesmas Polo Camba, mari kita sukseskan program pemerintah, dengan menyebarkan bahwa vaksin ini aman dan halal,” harap Eko Sugianto selaku kepala Puskesmas Polo Camba.
Ditempat yang sama, ketika kru transtipo mencoba melakukan pendekatan terhada sala seorang lansia Pak Usman (65), untuk melakukan wawancara singakat, ia mengatakan jika dirinya senang divaksin karena katanya, memiliki tenagah baru setelah divaksin.
“Selama sudah divaksin tidak ada ji efek samping, malahan kekuatan ada sedikit, artinya bertambah – tambah kita punya kekuatan sedikit,” beber Usman.
Usman menambahkan selaku RT saya juga sudah menyampaikan kepada masyarakat setelah divaksin bahwa tidak ada efek samping dan vaksin itu aman.
ARISMAN