TRANSTIPO.com, Polman – Kejuaraan Sepak Bola Liga Nusantara yang diselenggarakan di Stadion Haji Said Mengga, Polewali Mandar, berakhir pada Rabu, 24 Agustus 2016. Pada pertandingan babak final mempertemukan kesebelasan PS Mamuju Utama melawan PS Matra.
Pertandingan ini berakhir dengan kedudukan angka 6 -1 untuk kemenangan PS Mamuju Utama, sementara PS Matra keluar sebagai runner-up.
Dengan kemenangan ini, PS Mamuju Utama berhak memboyong Piala Liga Nusantara, sekaligus akan mewakili Sulawesi Barat pada kejuaraan nasional yang akan berlangsung di Jawa, September 2016.
Pertandingan final kejuaraan Sepak Bola Liga Nusantara ini disaksikan langsung oleh Bupati Polewali Mandar yang juga Ketua PSSI Sulawesi Barat Andi Ibrahim Masdar, Wakil Bupati Polewali Mandar M. Natsir Rahmat, Ketua DPRD Polewali Mandar Hamzah Haya, Kapolres Polewali Mandar, Dandim 1402 Polmas, Wakil Ketua DPRD Mamuju Utara yang juga ketua kontingen Mamuju Utara Yaumil RM, dan ketua kontingen PS Mamuju Utama Febrianto Wijaya.
Andi Ibrahim Masdar yang menutup kejuaraan ini. Dalam sambutannya, ia mengatakan, “Saya siap mengikuti tim Mamuju Utama ke kejuaraan nasional dan juga kejuaraan berikutnya yang rencananya akan diadakan di Mamuju Utara. Kedua kontingen ini, Mamuju Utama dan Mamuju Utara, akan diberikan bonus Rp 5 juta,” kata Ibrahim Masdar.
Ketua DPD Golkar Polewali Mandar ini juga akan beri bonus masing-masing Rp 1 juta kepada Mahruf sebagai pemain terbaik dan Ismail sebagai pencetak gol terbanyak, keduanya dari PS Matra. PS Polmas dan PS Mamuju Tengah sebagai juara tiga mendapat bonus Rp 4 juta. Juara pertama mendapat hadiah trofi dan bonus Rp 10 Juta, sedangkan juara kedua yakni PS Matra mendapat trofi dan bonus Rp 7,5 juta.
AIM, sapaan Andi Ibrahim Masdar, beri dorongan agar tim yang juara kali ini harus terus berlatih. “Menghadapi Liga Nasional nantinya, maka kita akan berhadapan dengan pemain-pemain bagus dan kuat dari 34 provinsi di Indonesia,” kata pencinta sepak bola sejak belia ini.
BURHANUDDIN HR