TRANSTIPO.com, Mamasa – Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi (LMND) Kota Mamasa mengecam tindakan percobaan pembunuhan terhadap salah seorang aktivis perempuan di kota Palopo, Sulawesi Selatan, yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Percobaan pembunuhan terhadap Yertin Ratu, nama aktivis perempuan itu, sehari-harinya aktif di bidang perjuangan anti korupsi, juga sebagai advokat untuk rakyat Palopo.
Yertin juga tercatat sebagai pengurus Serikat Pengorganisasian Rakyat (SPR) Sulawesi Selatan.
Pada Selasa malam, 3 April 2018, Yertin Ratu nyaris ditikam oleh orang tak dikenal di Kota Palopo.
Mendengar kabar tersebut, LMND Kota Mamasa, Sulawesi Barat, mengeluarkan pernyataan sikap mengutuk keras tindakan yang menimpa Yertin Ratu.
Mereka mendesak pihak Polres Palopo serta Polda Sulawesi Selatan agar serius menangani kasus tersebut dan segera menangkap pelaku serta mengungkap motif di balik ancaman kekerasan itu.
Menurut Boby, Sekretaris LMND Kota Mamasa, bila pelaku tidak secepatnya ditangkap maka pihaknya akan melakukan aksi demonstrasi dalam waktu dekat ini.
Saat ini korban, Yertin, masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Medika Kota Palopo akibat luka yang dialaminya.
“Saya masih dirawat dirumah sakit,” kata Yertin yang dikonfirmasi Kamis malam, 5 April 2018.
FRENDY CHRISTIAN
