TRANSTIPO.com, Mamuju – Pada Selasa, 4 April 2017, Pemkab Mamuju menerima peserta Visitasi Kepemimpinan Nasioanal (VKN) Diklat Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat II Angkatan XLIII (43) tahun 2017 di ruang pola Kantor Bupati Mamuju.
Menurut Grace V Dumalang, ketua rombongan, khusus di Kabupaten Mamuju, selama 5 hari ke depan, 15 peserta dan 3 pendamping VKN akan melakukan visitasi di dua desa, yakni Desa Tampalang dan Desa Rantedoda Kecamatan Tapalang, Mamuju.
Grace menambahkan, sebagai tahap awal jalur konsultasi di Sulbar telah dilakukan, dan dipilihlah Kabupaten Mamuju sebagai lokasi peserta VKN. Tujuannya untuk melihat dan mengidentifikasi permasalahan yang ada di daerah ini.
“Setelah proses identifikasi, akan dilihat tujuan yang diharapkan di desa itu dengan kondisi saat ini, lalu mereka akan mendiagnosa dan mencarikan solusi yang inovatif dan adaptif untuk desa itu,” kata Grace.
Sementara itu di tempat yang sama, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Artis Efendi yang mewakili Bupati Mamuju mengatakan, sangat berharap dengan kehadiran peserta VKN bisa memberi suasana baru di dua desa itu.
“Dengan kehadiran bapak dan ibu di desa itu, kami berharap akan adanya suasana baru yang memberikan stimulasi masyarakat kami di sana, bagaimana bisa menata desa ini lebih baik lagi,” kata Artis Efendi.
Menurutnya, secara umum dari sisi Kantibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di dua desa itu terbilang daerah yang aman. Dan, “Saya beserta kepala OPD bersedia membantu ketika ada sesuatu hal yang bapak dan ibu butuhkan di pemkab ini,” urai Artis lagi.
Adapun nama peserta VKN Diklatpim Tk II Angkatan XLIII (43) tahun 2017 untuk Desa Tampalang: Budiman (Setda Pemkab Sinjai), Alauddin Sykri (BPBD Pemkab Luwu Utara), Rustam Azis Nurhamidin (Dinas Kominfo Pemkab Gorontalo), Wahida (Dinas Perikanan dan Kelautan Pemkab Bone), Matius Kiwo (Setda Pemkab Puncak Jaya), Toto Usodo (Polda Kalbar), dan Djemy Hariyanto (BPBD Pemkab Kepulauan Aru).
Untuk Desa Rantedoda, yakni: Tapsil Saleh (Bappeda Luwu Utara), Andi Pameneri (DKP Pemkab Wajo), H.A. Sumardi (Dinas Perdagangan Pemkab Bone), Mohammad Reza Pahlevi (Polda Kalbar), Sangkala (Sekretariat DPRD Kabupaten Enrekang), Petrus Paulus Pattiasina (Dinap PM &PTSP Kota Ambon), Abd. Wahab Hasan Sulur (Setda Pemprov Sulbar), dan Risnawati Abunawas (Dinas PKAD Pemkab Konawe).
SYAIFUDDIN/HUMAS MAMUJU
