Harga Tabung 3 Kg di Topoyo DiKeluhkan Warga

635

TRANSTIPO.com,Topoyo – Tabung 3 kg sejauh ini masih Berpariasi, mulai 30, sampai 35 ribu. Bahkan jenis tabung melon ini di jual di beberapa eceran hingga mencapai 40 ribu per tabungnya.

Sejak Juni hingga November 2021 ini, harga tabung 3 kg masih menjadi langganan keluhan bagi warga menengah kebawah, terkhusus warga penjual kue dan nasi kuning yang menjajakan di pinggir jalan dan pasar Topoyo.

Seperti halnya seorang warga penjual kue dan putu, makanan khas Sulawesi yang terbuat dari beras tumbuk yang dicampur dengan parutan kelapa.

Dirinya menuturkan kepada kru Trantipo jika baru-baru ini, ia telah membeli tabung dengan harga Rp 40 ribu disala satu pengecer di Topoyo.

“Saya baru-baru ini membeli dieceran Rp 40.000/tabung, mahal, mau tak mau kita harus beli, dari pada tidak menjualki ya terpaksa, alasannya pengecer juga, katanya beli di Agen 35 ribu, jadi dia juga jual 40 ribu,” ujar Bu Muni, Sabu 13 November 2021.

Ditempat berbeda, seoang Ibu penjual Nasi kuning, Ibu Sirung juga menuturkan hal yang sama, dan mengatakan jika dibeberapa pengecer menjual tabung jenis melon di Topoyo tersebut berpariasi, mulai dari 30, 35, hingga 40 ribu per tabungnya.

“Saya juga pernah beli tabung, harganya 40 ribu, tapi tidak jadi karena mahal, jadi saya pinda kepengecer lain dan harganya beda, 30 ribu. tuturnya.

Sementara itu, Kadis Koprindag Bahri Hamsa, Juli 2021 lalu kepada krulaman ini berjanji, dan mengungkapkan akan menindak tegas terhadap oknum-oknum yang bermain harga, harga yang ditetapkan Pemkab.

“Harga Agen untuk tabung 3kg yang ditetapkan Pemkab Rp 19/tabungnya, jadi pengecer bisa menjual 23 sampai 25 ribu, tapi jika ada Agen yang menjual diatas yang ditetapkan akan kita cabut Izinnya, atau ada oknum pengecer dilapangan yang bermain harga tidak wajar akan kita larang menjual,” Kata Bahri, S. IP, Juli 2021 lalu, kepada kru laman ini yang saat itu masih menjabat Kadis Koprindag Mateng, dimana saat ini telah dimutasi/rotasi, dan Menjabat Asisten I Pemerintahan.

Meski demikian, tabung 3 kg ini masih saja menjadi keluhan warga tidak mampu hingga Kadis Koprindag saat ini telah dijabat oleh Colleng, S.Sos, pada pelantikan  4 November 2021 lalu, yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten bidang administrasi umum.

RULY SYAMSIL

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini