Dua Kader Prof Nasaruddin Umar Dilantik Besok di Mamuju: Dr. Zain dan Hamzih

731
MENAG RI, PROF. DR. AGH KH NASARUDDIN UMAR, MA DI BINUANG, POLEWALI MANDAR, 30 NOVEMBER 2024. (FOTO: SARMAN SHD)

TRANSTIPO.com, Mambi – Kursi Sekwan DPRD Sulawesi Barat yang tetiba diduduki Muh. Hamzih, S.Ag pada Januari 2024 lalu sungguh panas. Pimpinan DPRD Sulawesi Barat (Sulbar) kala itu tak kompak menerima kehadiran Hamzih di dewan menggantikan Wahab Hasan Sulur yang dimutasi oleh Pj Gubernur Sulbar Prof. Dr. Zudan Arif Fakhrullah, SH ke Dinas Sosial Pemprov Sulbar.

Lama bola keterbelahan pimpinan dewan Sulbar ini menggelinding. Hingga sebulan dua bulan kemudian pimpinan dewan di Rangas baru, Simboro, Mamuju barulah menerima utuh Hamzih sebagai Sekwan Sulbar.

Hamzih yang NU jebolan IAIN Ujungpandang, Sulsel, menjadi salah satu pemuda Sulbar di Makassar 20-an tahun lalu ikut berjuang memekarkan Provinsi Sulsel: memisahkan Sulawesi bagian barat jadi Daerah Otonomi Baru (DOB) pada 2004 silam.

Pascaterbentuknya DOB Sulbar dan setelah akselerasi pemerintahan berjalan di atas 2006, Hamzih yang kala itu ASN di Kemenag Sulsel pindah ke Pemprov Sulbar.

Hamzih adalah pemuda Mandar kelahiran Takatidung, Polewali, 52 tahun lalu, setia meniti karir di Pemprov Sulbar.

Ia pernah menduduki jabatan di pemerintahan, di antaranya Kepala Biro Humas dan Protokoler, Staf Ahli Gubernur, dan terakhir Sekwan Sulbar.

Genap setahun melayani tugas-tugas administratif dan keuangan Legislator Sulbar, awal 2025 ini Hamzih menemukan– bahkan melangkahi –impiannya: Pj Bupati Polewali Mandar (Polman).

Dambaan Hamzih sejak lama, ia berhasrat jadi Sekda Polman. Tak kesampaian hingga kini. Jawaban dari hasratnya adalah jadi Pj Bupati, yang telah dipublis pelbagai media sejak kemarin hingga hari ini, Minggu, 12 Januari.

Jika tak ada aral, Senin, 13 Januari 2025, Hamzih dilantik sebagai Pj Bupati Polman di Kantor Gubernur Sulbar. Hal itu telah dijelaskan sendiri oleh Hamzih kepada pers di Mamuju, Minggu, 12 Januari.

Ia menggantikan Pj Bupati Polman sebelumnya, Haji Ilham Borahima yang telah genap mengemban tugas di Polman setahun lamanya.

Selain Hamzih, Pj Bupati Mamasa juga telah jelas siapa pemangkunya. Bukan orang baru. Sosoknya adalah Dr. Muhammaf Zain, S.Ag.

Kader muda NU dan intelektual Indonesia kelahiran Wonomulyo 52 tahun lalu itu kembali dipercaya oleh Mendagri untuk memimpin Kabupaten Mamasa hingga pelantikan Bupati Mamasa hasil Pilkada 2024.

Doktor Zain kini sedang merapat ke kota Mamuju, Sulbar, untuk menyiapkan diri pelantikannya besok, Senin, 13 Januari di kantor Gubernur Sulbar.

Teka-teki siapa Pj Bupati Mamasa yang baru terjawab sudah kini, yakni Doktor M. Zain: orang lama untuk performa yang baru di pemerintahan Kabupaten Mamasa.

Konfirmasi di awal malam barusan, apakah Anda dilantik besok sebagai Pj Bupati Mamasa?

“InsyaAllah, dinda,” jawab Doktor Zain, singkat.

Duduknya dua tokoh muda Sulbar di tampuk pemerintahan kabupaten tetangga yang pernah satu rahim pemerintahan ketika masih Polewali Mamasa (Polmas) tempo dulu, membuktikan kader NU di bawah tempaan akademik Prof. Dr. AGH KH. Nasaruddin Umar, MA (Menag RI sekarang) sukses, gemilang.

Selamat untuk Zain dan Hamzih. Semoga di limit waktu tersisa mengayun langkah dengan mengempit tongkat komando, sukses dalam legacy untuk Rakyat menjangkau waktu tak terbilang.

SARMAN SHD

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini