TRANSTIPO.com, Mamuju – Adi Ahsan, Ketua Komisi III DPRD Majene mengeritik pelayanan BPJS di Kabupaten Majene.
“Kurang lebih 9 ribu kartu BPJS yang ada di Majene tak jeles keberadaannya. Sepertinya, tak ada itu kartu BPJS,” tegas Adi di Mamuju, Senin, 29 Agustus 2016.
Salah satu program andalan Presiden Joko Widodo di bidang kesehatan yakni pembagian Kartu Indonesia Sehat (KIS). “Tapi KIS ini tak dirasakan maksimal oleh warga di Kabupaten Majene,” kata mantan aktifis ini.
Adi Ahsan tak percaya jika Dinas Kesehatan Sulawesi Barat menyebutkan bahwa masih terlalu banyak warga di Majene miskin dari 164 ribu jiwa penduduk.
Adi Ahsan hadir dalam Rapat Koordinasi yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Sulawesi Barat kerjasama dengan BPJS Kesehatan Sulawesi Barat, diselenggarakan di d’Maleo Hotel & Convention Mamuju, Senin, 29 Agustus 2016.
Di arena rapat kerja itu, Adi Ahsan menyindir Abdul Rahim, Ketua Komisi IV DPRD Sulawesi Barat, komisi yang membidangi kesehatan.
“Abdul Rahim selaku Ketua Komisi IV, jangan hanya mengurusi Pilgub Sulawesi Barat, mari kita sama-sama mencari kebenaran data itu melalui Dukcapil,” sebut Adi menyindir Rahim.
Mendengar begitu, Abdul Rahim tampak santai saja, dan tak menanggapinya. “Dengan penandatangan kesepakatan tadi maka itu tak perlu lagi dipertanyakan,” kata Rahim enteng.
“Kalau saya ditanya pak Adi Ahsan jangan urusin ini dan itu, maka saya jawab sederhana saja. Semua ini kita akan urusi, apa pun yang berbau korupsi itu harus kita lawan. Apalagi terkait kesehatan,” tegas Abdul Rahim.
ANDI ARWIN
